Lingkungan Terancam Rusak Akibat Tambang Pasir, Warga Gelar Kembali FMS Budong-Budong

oleh -1133 Dilihat

Budong-Budong, Mesakada.com — Festival Muara Sungai (FMS) Budong-Budong kembali digelar untuk kedua kalinya. Kali ini, FMS Jilid II digelar di Dusun Mess, Desa Babana, Kecamatan Budong-Budong, Mamuju Tengah (Mateng), Senin 9 Juni.

Seperti di FMS pertama, kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk rasa syukur warga atas melimpahnya hasil tangkapan berbagai hasil laut. Salah satunya Ikan Penja atau Ikan Seribu di muara sungai.

Aksi damai yang digelar warga Budong-Budong ini juga dilakukan sebagai respon penolakan rencana masuknya tambang pasir di wilayah mereka. Kegiatan itu dilaksanakan dalam dua sesi. Sesi siang dan sesi malam.

FMS Jilid II turut dihadiri oleh dua Anggota DPRD Kabupaten Mateng , Ilham Yunus dari Fraksi Golkar dan Suryanto DB dari Fraksi Nasdem. Dalam kesempatannya, Ilham Yunus menyampaikan jika kegiatan FMS Budong-Budong harus tetap dikembangkan. Kegiatan seperti ini, kata dia, bahkan mesti menjadi kegiatan tahunan.

“Saya akan support terus kegiatan festival muara ini, kalau perlu kegiatan ini menjadi kegiatan tahunan karena event ini dapat menjadi medium silaturahmi bagi seluruh masyarakat,” kata Ilham.

Di tempat yang sama, Koordinator Aksi, Aco Muliadi menegaskan jika warga Budong-Budong tidak menolak segala bentuk macam investasi demi pembangunan daerah. Namun ketika ekosistem dan ruang hidup terancam, ia pun bersama warga punya tanggung jawab untuk mempertahankannya.

“Kami tidak anti pembangunan. Tapi kami tidak akan pernah merelakan ruang hidup kami dihancurkan atas nama investasi dan regulasi,” tegasnya.

Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Babana, Ismail mengatakan, jika kegiatan FMS Jilid II merupakan acara syukuran setelah panen raya Ikan Penja bagi warga, khususnya yang bermukim di dusunnya.

Kegiatan sesi pertama diisi pertunjukan silat, tarian tradisional, musikalisasi puisi, dialog lingkungan hidup, dan deklarasi penolakan tambang pasir oleh warga. Sementara di sesi kegiatan malam diisi dengan kegiatan nonton bareng film dokumenter dan ditutup dengan acara makan bersama. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.