Mamasa, Mesakada.com — Wakil Bupati Mamasa, Sudirman, turut menyoroti persoalan pelayanan kesehatan di Mamasa. Ia mengungkapkan bahwa Rumah Sakit Kondosapata belum dapat beroperasi secara optimal.
Namun, lanjut dia, Pemprov Sulbar telah berjanji membantu penyediaan dokter spesialis serta memberikan insentif bagi tenaga medis.
“Alhamdulillah, untuk BPJS Kesehatan, Pak Gubernur sudah berbaik hati mengambil alih 50 persen dari total 21 ribu peserta BPJS PBI yang tidak aktif. Ini sangat membantu masyarakat Mamasa,” kata Sudirman, saat kegiatan Safari Ramadan Pemprov Sulbar, di Kecamatan Mambi, Jumat 14 Maret.
Gubernur Sulbar, Suhardi Duka juga menegaskan kesiapannya menangani berbagai permasalahan daerah, termasuk keterlambatan gaji pegawai dan kepala desa.
“Saya akan ambil alih sebagian masalah-masalah itu, termasuk BPJS. Yang penting ada kemauan dari pemerintah kabupaten untuk membayar sebagian, dan saya akan selesaikan sisanya,” ujarnya.
Menutup sambutannya, Suhardi mengajak seluruh elemen masyarakat Mamasa untuk bersatu pasca-Pilkada dan mendukung pemerintahan WS-HADIR agar pembangunan dapat berjalan lancar.
“Jangan ada lagi sekat-sekat. Mari kita satukan persepsi dan bersama-sama menyelesaikan persoalan di Mamasa,” pungkasnya. (*)