Mamuju, Mesakada.com — Dalam rangka pengawasan dan pengendalian Barang Milik Daerah (BMD), Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Sulbar melaksanakan pemeriksaan fisik seluruh kendaraan dinas, Selasa 15 Juli 2025.
Pemeriksaan yang berlangsung di halaman Kantor Bapperida ini merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka (SDK) dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan tertib aset.
Sekretaris Bapperida Sulbar, Muh. Darwis Damir menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat penataan dan pengawasan aset daerah, serta mencegah potensi penyalahgunaan kendaraan dinas.
“Melalui pemeriksaan ini, pengelolaan randis bisa lebih optimal dan akurat, mulai dari dokumen hingga kondisi fisik,” ujar Darwis.
Pemeriksaan dilakukan oleh tim dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Sulbar, dipimpin Kabid BMD, Andi Muhammad Bisyri Nur.
Selain mencocokkan nomor rangka dan mesin, tim juga menelusuri status dokumen dan pajak kendaraan.
Hasil pemeriksaan mengungkap tujuh unit kendaraan roda dua yang sudah tidak layak pakai. Kendaraan-kendaraan tersebut akan diusulkan untuk perubahan status sebelum diajukan ke proses lelang.
“Pertama, status kendaraan harus diubah dahulu. Baru setelah itu bisa dilelang sesuai prosedur,” terang Darwis.
Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana, menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari komitmen memperkuat tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi, sebagaimana tercantum dalam visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar.
Pemeriksaan ini diharapkan menjadi momentum awal menuju pengelolaan aset yang lebih tertib, transparan, dan akuntabel di lingkungan Pemprov Sulbar. (*)
Terdapat lima fokus utama pemeriksaan, yakni:
- Inventarisasi kendaraan,
- Kelayakan operasional,
- Pemutakhiran data,
- Pengawasan terpadu, dan
- Perencanaan pemeliharaan.
