Mamuju, Mesakada.com — Jumlah penumpang pesawat di Bandara Tampa Padang Mamuju, merosot tajam. Aktivitas pesawat yang datang dan berangkat pun juga turun drastis.
Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulbar, M. La’bi mengatakan, pihaknya mencatat pesawat yang berangkat pada Februari 2025 tercatat hanya 19 unit.
“Jumlah ini mengalami penurunan jika dibandingkan dengan kondisi bulan Januari 2025 yang tercatat sebanyak 22 unit,” kata La’bi, Selasa 8 April.
Begitu juga jumlah penumpang pesawat yang berangkat selama bulan Februari 2025 tercatat sebanyak 1.116 orang. Turun jika dibandingkan dengan keadaan bulan Januari 2025, di mana jumlah penumpang yang berangkat tercatat sebanyak 1.682 orang.
Sementara itu, jumlah penumpang pesawat yang datang selama Februari 2025 sebanyak 1.278 orang. Juga turun dari keadaan Januari 2025 yang tercatat sebanyak 1.564 orang. Angka-angka ini menjadi terendah sejak Februari 2024 lalu.
Minimnya aktivitas penerbangan pesawat di Sulbar ikut menghambat pertumbuhan ekonomi. Masalah konektivitas itu pun menjadi perhatian Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK)
Salah satu yang disorot adalah lesunya aktivitas transportasi udara melalui Bandara Tampa Padang. Kondisi ini mencerminkan jika Sulbar belum menjadi daerah maju.
“Penerbangan, jangankan Jakarta ke Mamuju dan sebaliknya, Mamuju ke Makassar satu kali saja seminggu. Jadi, dari sisi wilayah kita belum capai,” kata SDK, di Ballroom Andi Depu, Kantor Gubernur Sulbar, belum lama ini. (*)
