Mamuju, Mesakada.com – Puluhan personel Sabhara Polresta Mamuju dan Dit Sabhara Polda Sulbar menggelar latihan intensif penggunaan senjata gas air mata di kawasan bukit Kalubibing, Kabupaten Mamuju, Rabu (17/9/2025).
Fokus latihan ini adalah penguasaan teknis senjata non-mematikan dalam skenario pengendalian massa. Senjata yang digunakan merupakan tipe gas air mata enam silinder dan dua silinder, yang memiliki daya sebar tinggi namun tetap dirancang untuk penanganan secara non-lethal.
Dalam latihan ini, personel dilatih tidak hanya soal operasional, tapi juga aspek keselamatan dan akurasi penggunaan di lapangan.
“Latihan ini penting agar personel tidak hanya terampil, tapi juga proporsional dan humanis saat menangani kerumunan,” ujar Kasat Sabhara Polresta Mamuju, Iptu Sirajuddin.
Ia menegaskan bahwa pelatihan ini dirancang untuk menjamin penggunaan senjata gas air mata tetap berada dalam koridor hukum dan prinsip Hak Asasi Manusia (HAM).
Latihan ini menjadi respons atas dinamika sosial yang makin kompleks, di mana potensi gangguan keamanan seperti demonstrasi atau kerusuhan bisa muncul sewaktu-waktu. Polisi dituntut siap namun tidak represif. (rls)