Mamuju, Mesakada.com — Dua mahasiswa asal Sulbar yang berada di Iran akhirnya dievakuasi ke tanah air, Rabu 25 Juni 2025. Keduanya adalah Anwar dan Setiawan, tercatat sebagai warga Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Setiawan berasal dari Desa Pulliwa, Dusun Kanusuang, Kecamatan Bulo, dan
Anwar berasal dari Desa Karama, Dusun Manjopai, Kecamatan Tinambung, Polman.
Keduanya mahasiswa Almustofa University Iran di Kota QOM, Iran. Mereka dipulangkan menyusul situasi keamanan di Iran yang memburuk akibat perang dengan Israel.
Keduanya terbang dari Bandara Baku, Azerbaijan, dan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, dengan maskapai Turkish Airlines sekitar pukul 17.35 WIB.
Setiawan dan Anwar telah diserahkan oleh Direktur Perlindungan WNI yang juga Plt. Dirjen Protokol & Konsuler Kemenlu RI, Yuda Nugraha, di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, malam tadi.
“Setiawan dan Anwar telah bersepakat dengan keluarganya untuk sementara tinggal di rumah keluarga mereka di Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten,” kata Kepala Badan Penghubung Sulbar, Gemilang Sukma Mutiara Maryani, Rabu 25 Juni, malam.
Sebelumnya, Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK) telah memerintahkan Badan Penghubung Sulbar agar memulangkan Setiawan dan Anwar dari Iran.
“Sudah saya suruh perwakilan Jakarta untuk pulangkan,” ujar SDK saat ditemui di Kantor Gubernur Sulbar, Rabu 25 Juni. (*)